
Banyak orang mungkin berpikir bahwa berhubungan seks saat haid tidak akan menghasilkan kehamilan. Padahal, anggapan ini adalah kesalahpahaman yang sering terjadi. Saat seorang wanita sedang mengalami menstruasi, mereka tentu tetap bisa hamil jika melakukan hubungan seks tanpa pengaman.
Kebanyakan wanita memiliki periode datang bulan yang berlangsung selama 2-8 hari dan terjadi setiap 26-34 hari. Ovulasi biasanya terjadi pada pertengahan siklus dan pada waktu yang paling subur dalam siklus menstruasi, yang berarti saat ketika paling mungkin untuk hamil. Sel telur yang dilepaskan selama proses ovulasi bertahan hanya 24 jam. Jika tidak dibuahi oleh sperma pada saat ini, sel itu tidak bisa bertahan dan akan keluar bersamaan dengan semua darah haid sekitar 14 hari kemudian.
Wanita dengan siklus datang bulan setiap 28- 32 hari rata-rata mengalami datang bulan selama dua hingga delapan hari, dan tidak akan bisa hamil selama sedang datang bulan.
Namun tidak semua wanita mengalami siklus tersebut. Beberapa wanita memiliki siklus datang bulan yang lebih pendek (misalnya 25 hari). Ia bisa mengalami menstruasi selama tujuh hari, berhubungan badan pada hari terakhir haid, dan langsung mengalami ovulasi tiga hari setelahnya.
Sedangkan sperma dapat hidup selama tiga sampai lima hari, wanita dengan siklus datang bulan pendek masih bisa hamil jika berhubungan seks saat haid. Selain itu, beberapa wanita juga mengalami perdarahan saat sedang tidak datang bulan. Hal ini dapat terjadi selama ovulasi dan kebanyakan akan mengira bahwa mereka sedang haid padahal tidak.
Kunjungi media sosial kami :
website: https://bit.ly/2vsZocz
ig: https://bit.ly/2LkwLEx
forum diskusi: https://bit.ly/2yMpuvB
fanpage: https://bit.ly/2wshrj9
youtube: https://bit.ly/2Jruy8Z