Menopause merupakan fase penting dalam kehidupan seorang wanita, terutama dalam hal untuk memiliki keturunan. Pada fase ini, indung telur pada organ reproduksi wanita akan berhenti memproduksi hormon estrogen dan progesteron. Kedua hormon ini berfungsi untuk mengontrol ovulasi dan menstruasi setiap bulan. Seiring berjalannya waktu, indung telur ini akan berhenti melepaskan sel telur dan menstruasi setiap bulannya juga akan tidak dirasakan kembali, inilah yang disebut dengan kondisi menopause. Setiap wanita pasti akan mengalami fase ini setelah mereka mencapai usia tertentu. Biasanya dapat dialami oleh wanita yang telah mencapai usia diatas 40 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa mereka tidak akan mampu untuk memiliki anak lagi karena tubuhnya sudah tidak bisa melepaskan sel telur dan tidak mengalami menstruasi lagi setiap bulannya. Setelah fase ini terjadi, fase pasca menopause merupakan fase atau masa yang akan terjadi pada wanita selama sisa hidup mereka ketika mereka berhenti menstruasi.
Selama menopause, berbagai masalah kesehatan akan muncul karena sudah tidak memproduksi hormon tertentu. Untuk menghadapinya kita perlu menjalankan pola hidup yang sehat serta mengkonsumsi makanan tertentu salah satunya adalah kunyit putih. Berikut adalah manfaat kunyit putih untuk wanita yang sudah menopause.
- Dapat digunakan sebagai antikoagulan. Manfaat pertama dari kunyit putih ini berhubungan dengan kesehatan kardiovaskular pada tubuh wanita yang menopause atau pasca menopause. Setelah mencapai fase menopause, kondisi jantung akan dipengaruhi, terutama kondisi koagulasi. Seseorang akan lebih rentan terhadap penyumbatan pada masa menopause dan seiring bertambanhnya usia, kondisi jantung seseorang juga semakin lemah. Kunyit putih memiliki kandungan yang bekerja untuk mengencerkan darah. Dan kandungannya lebih aman dikonsumsi dibandingkan dengan mengkonsumsi obat-obatan karena banyak obat yang malah menyebabkan pendarahan yang berlebihan.
- Didalam kunyit putih juga terdapat kandungan fitoestrogen. Kandungan ini merupakan turunan dari tanaman yang menstimulasi aktivitas estrogen didalam tubuh. Pengganti hormon estrogen sering diberikan oleh dokter untuk pengganti estrogen kepada wanita yang telah menopause. Kemungkinan besar suplemen yang diberikan adalah berbasis fitoestrogen. Perbedaannya dengan yang ada didalam kunyit putih adalah fitoestrogen yang dihasilkan adalah alami.
- Kunyit putih memiliki kandungan analgesik yang tinggi. Kandungan ini mampu memberikan efek anti nyeri kepada wanita yang menopause. Biasanya, menopause terjadi disertai dengan rasa nyeri, seperti nyeri otot, sendi, sakit kepala dan nyeri pada bagian lain. Kunyit putih mampu meredakan rasa nyeri dan juga memiliki kandungan yang memberikan aktivitas antiinflamasi untuk meredakan nyeri dan radang atau bengkak.
- Membantu melawan depresi. Karena setelah mengalami menopause, wanita lebih rentan mengalami depresi dan perubahan suasana hati. Kunyit putih dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan mood seseorang. Beberapa gejala menopause antaralain kesulitan tidur, tertekan, ingin selalu menangis dan merasa lebih rendah dari orang lain.
- Mengurang resiko infeksi dan inkontinensia. Karena saat menopause, pengurangan hormon estrogen dan atrofi vagina akan meningkatkan resiko terkena infeksi vagina, serta mengalami iritasi, gatal, dan sekresi pada vagina yang tidak normal, bahkan mungkin akan mengalami inkontinensia urin. Kunyit putih memiliki peran sebagai antimikroba, antijamur dan antiinflamasi sehingga dapat digunakan untuk mengatasi masalah-masalah tersebut.
- Mengurangi rasa sakit pada payudara dan resiko kanker payudara. Penurunan hormon dapat mempengaruhi perkembangan kanker payudara selama dan setelah menopause. Kunyit putih mampu digunakan untuk meredakan nyeri dan resiko kanker payudara yang ditandai dengan rasa nyeri pada payudara, rasa tidak nyaman dan ada benjolan kecil.
Kunjungi media sosial kami :
website : www.rosev-official.com
ig @nasa_rosevofficial :
forum diskusi sahabat rosev :
fanpage Rosev.Official :
youtube rose v official :
